Selasa, 07 September 2021

MENGHARGAI PERMULAAN YANG KECIL

Orang tidak peduli karena tidak menghargai apakah anda pernah mendengar kalimat ini? Seberapa banyak diantara kita seringkali tidak menghargai sesuatu karena apa yang kita dapatkan sebenarnya bukan hasil dari bayar harga kita tetapi karena pemberian orang. Misalnya barang yang kita pinjam seringkali kita kembalikan dengan kondisi yang sudah berbeda seperti sedia kala, atau karena barang pemberian orang jadi kita cuek bahkan tidak merawatnya toh itukan hanya pemberian, Pinjam barang orang dikembalikan rusak atau lupa dikembalikan, pinjam motor semula bensinnya penuh waktu dikembalikan kosong atau perkara sederhana Ketika anda ke toilet ada begitu banyak orang yang rela meninggalkan jejak-jejaknya tanpa berpikir nanti setelah dia yang pakai ada orang juga yang ngantri untuk pakai toilet tersebut. Mental seperti ini sangat menghambat seseorang dapat dipercayakan sesuatu yang lebih besar. Kenapa? Firman Tuhan berkata barangsiapa setia pada perkara kecil maka dia akan dipercayakan hal-hal atau perkara yang lebih besar juga. Banyak diantara kita punya mimpi besar, dipakai Tuhan besar, jadi orang yang berpengaruh, berdampak, jadi orang sukses dan kaya. Tetapi sangat disayangkan Sebagian besar tidak menghargai permulaan-permulaan yang sederhana yang menurut kebanyakan orang itu perkara yang tidak penting. Makanya kenapa banyak anak muda yang asal-asalan mengerjakan tugasnya mentalnya yang penting jadi, begitu juga dengan orang yang bekerja, bekerjanya asal-asalan, layani orang tidak telaten, muka cemberut, kebanyakan tik tok ditempat kerja dari pada menyelesaikan pekerjaannya. Pinginnya gajihnya tinggi tapi kerjanya tidak beres-beres, pinginnya naik jabatan tapi kerjannya lambat bahkan menyusahkan orang lain .

 1. Mimpi besarmu dimulai dari ketaatanmu mengerjakan tanggung jawabmu hari ini. 
 Yusuf mengalami promosi Tuhan karena mentalnya yang berbeda, mau dirumah bapanya Yakub dia melakukan tanggung jawabnya dengan baik, dirumah potifar dia mengerjakan tanggungjawabnya dengan excellent, bahkan sekalipun di penjara sebagai budak mental memberikan terbaik tidak pernah lepas dari kehidupannya, seharusnya orang yang difitnah pastinya dia akan mulai malas-malasan bekerja terhadap majikannya tetapi berbeda dengan Yusuf dalam kondisi yang tidak mengenakan sekalipun dia tetap mempersembahkan yang terbaik bagi majikannya, dia tetap bekerja dengan excelent. Alkitab tidak pernah menceritakan tiba-tiba Yusuf bermalas-malasan setelah difitnah dan dimasukan ke dalam penjara dan mulai bergosip ria dengan teman-teman selnya mengenai istri potifar. Tidak pernah yusuf mengeluh dan menurunkan standart bekerjanya Ketika mengalami hal itu. Sekecil apapun tanggung jawabmu kerjakan dengan sungguh-sungguh dan hargai itu. Suatu saat bagian yang kecil itu Ketika anda kerjakan dengan sungguh-sungguh dan bertanggung jawab dari situlah Tuhan akan mengangkat hidupmu dan mempercayakan sesuatu yang lebih besar. Seberapa banyak anda pernah melihat burung unta? Apa istimewahnya burung unta? Di dalam alkitab penulis kitab Ayub pernah menuliskan mengenai Kisah Burung unta yang bisa memberikan pengajaran berharga bagi kita. Mental Burung unta seringkali tanpa disadari ada didalam sifat anak-anak Tuhan. Apabila perkara ini kita tidak selesaikan maka akan sangat menghambat pemakaian Tuhan dalam diri orang tersebut bukan hanya itu juga tetapi akan sangat mempengaruhi masa depan seseorang tersebut.

 2. IGNORANCE MENTALITY (KETIDAKPEDULIAN) 
Mental Burung unta (Ayub 39:13-16) 39:13 (39-16) Dengan riang sayap burung unta berkepak-kepak, tetapi apakah kepak dan bulu itu menaruh kasih sayang? 39:14 (39-17) Sebab telurnya ditinggalkannya di tanah, dan dibiarkannya menjadi panas di dalam pasir, 39:15 (39-18) tetapi lupa, bahwa telur itu dapat terpijak kaki, dan diinjak-injak oleh binatang-binatang liar. 39:16 (39-19) Ia memperlakukan anak-anaknya dengan keras seolah-olah bukan anaknya sendiri; ia tidak peduli, kalau jerih payahnya sia-sia, Alkitab memberikan pengajaran yang sangat berharga mengenai burung unta menurut Wikipedia Burung unta merupakan jenis burung yang paling besar yang masih ada dimuka bumi saat ini. Mari kita lihat beberapa fakta mengenai burung unta, dengan tinggi mencapai 2,5 meter, berat mencapai 120 kg, bisa mencapai 40 tahun, burung unta adalah burung terbesar dan burung pelari tercepat didunia, dan ukuran mata lebih besar dari pada otaknya bahkan memiliki ukuran telur yang lebih besar dibandingkan jenis burung yang lain. Tetapi sangat disayangkan ternyata seperti apa yang alkitab katakan burung unta memiliki satu sifat yang sangat buruk dan terkadang sifat ini ternyata mirip dengan Sebagian besar diantara kita yang mengakunya anak Tuhan tapi ternyata punya sifat yang sama seperti burung unta. Sifat apakah itu? IGNORANCE PENGHAMBAT SEBUAH KEMAJUAN Burung unta tidak peduli dengan telurnya sendiri, alkitab mengatakan dia membiarkan menjadi panas didalam pasir, tak peduli diinjak-injak sama binatang liar yang lain dan tidak menutupkemungkinan dimangsa binatang yang lain juga, bahkan dia memperlakukan anak-anaknya dengan keras seolah-olah bukan anaknya sendiri, ia tidak peduli. Ada begitu banyak orang yang tidak peduli dengan apa yang Tuhan percayakan hari ini ditangannya, masa bodoh, cuek, apatis dan lain-lain, bahkan dia terkadang juga tidak peduli dengan pertumbuhan rohaninya, mentalnya mental asal-asalan, pokoknya jadi terserah hasilnya sperti apa. Padahal Tuhan mengajarkan kepada kita DALAM MATIUS 5:41 kalau ada orang yang menyuruhmu berjalan sejauh 1 mil berjalanlah dengan dia sejauh 2 mil. Apa maksudnya? Berikan yang terbaik dari apa yang bisa anda lakukan atau kerjakan. Pepatah selalu mengatakan PERJUANGAN TIDAK MENGHIANATI HASIL. Saya percaya orang yang mengerjakan dengan tanggungjawab, penuh kehati-hatian, orang demikian selalu dekat dengan promosi dan berkat Tuhan. Kalau engkau di kasih 1 talenta hari ini jangan pendam dan kubur tapi alkitab ajarkan usahakanlah talenta itu agar dapat menghasilkan 1 talenta lagi. Ada begitu banyak orang yang berpotensi tetapi mentalnya burung unta, orang yang asal-asalan selalu berpotensi untuk sembrono dalam hidupnya. Tugasnya menumpuk tidak dikerjakan, sering telatan, bagaimana mungkin Tuhan tambahkan talenta kepada orang demikian. Saya tidak percaya yang Namanya NASIB, ada banyak orang berkata ya…nasib saya sudah begini, saya kurang beruntung, memang saya di takdirkan seperti ini, sudah dari sononya kami begini, inilah mental burung unta. Mental penghalang kamu jadi besar. Yang menentukan keberhasilan hidupmu bukan terletak dari nasibmu tetapi dari mentalmu. Ubah mindsetmu hari ini. Jangan biarkan mentalmu membuat mimpimu gagal, jangan biarkan mindsetmu membuat engkau tidak bisa dipercayakan hal-hal yang lebih besar lagi. Hargai perkara-perkara sederhana yang anda temukan dalam keseharian hidupmu dan kerjakan yang terbaik. Semua orang kenal dengan Namanya Jack Ma, pendiri Alibaba salah satu perusahaan e-comerce terbesar di dunia. Pernah ditolak saat melamar pekerjaan, masuk kampus ternama tidak diterima, diremehkan dimana-mana, lahir dari keluarga miskin, tetapi mentalnya mengubahkan kehidupannya. Mindset cara kita berpikir harus diubah supaya masa depan kitapun berubah. (Ilustrasi: Tukang jemput jiwa baru) Pernahkan anda mendengar sebuah kisah mengenai Tuhan Yesus memberi makan 5.000 orang (bahkan lebih) dari mana datangnya 5 roti dan 2 ikan sebelum berkat pelibatgandaan Tuhan demontrasikan didepan umat Israel? Dimulai dari langkah sederhana seorang anak kecil yang menyerahkan bekalnya kepada Tuhan Yesus. Bagi anak kecil 5 roti dan 2 ikan ini sangat berarti baginya karena ini merupakan bekal satu-satunya yang dia punya. Dari manakah muncul langkah kebraniaan dari seorang anak kecil itu? Dimuali dari langkah sederhana yang disertai Iman percaya yang membuat Tuhan mengerjakan mujizat yang luar biasa itu. Seorang anak kecil itu sebenarnya memberikan pengajaran yang sangat berarti bagi kita. Dimulai dari kepeduliaanya, kebutuhan di sekitarnya kemudian dia melangkah dengan iman, sehingga mujizat dinyatakan. 

 3. Mental Rajawali (Yesaya 40:31) 
 Rajawali merupakan jenis burung langkah dan merupakan burung yang bisa memanfaatkan situasi buruk sekalipun untuk dia bisa terbang melesat lebih tinggi. Bahkan dia bisa bersenang senang ditengah badai angin yang menerpanya. Bahkan Burung Rajawali dia sangat menikmati proses ketika saat berusia 40 tahun dia tidak bisa terbang karena bulu-bulunya rontok bersama paruhnya selama 6 bulan proses tersebut sampai menunggu bulu dan paruhnya berganti. Rajwali bukan hanya peduli anak-anaknya tetapi dia juga melatih anak-anaknya supaya dapat terbang. Bahkan dengan penglihatan yang begitu tajam dia dapat melihat mangsa dari jarak yang jauh dan jarang dia melesat dalam perburuannya terhadap mangsa. Apa yang dapat kita pelajari dari burung Rajawali ini? Kita harus jadi orang Kristen yang beremental Rajawali. Tetap menikmati proses di sesuatu yang tidak mudah, ketika anda memulai bisnis, usaha, dll suatu saat anda akan bertemu dengan namanya tantangan, tetapi justru pakailah kondisi ini untuk memperlebar kapasitas hidupmu, dan belajar dari semua tantangan yang anda hadapi. Ada 3 aplikasi yang dapat kita pelajari dari Firman Tuhan di atas: 1. Belajar mengharagai sebuah permulaan yang kecil. Tidak ada promosi tanpa mengerjakan sebuah tanggung jawab meskipun itu merupakan perkara yang sederhana 2. Jangan memiliki mental ignorance (mental burung unta) 3. Miliki mental rajawali (mental pemenang)

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

helki bolung

Foto saya
Salatiga, Central Java, Indonesia

HIDUP DALAM DIDIKAN TUHAN

  Banyak orang percaya memendam kekecewaan terhadap Tuhan, seperti Bangsa Israel yang terjebak di padang gurun mereka kembali ke mesir tidak...

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

Featured Listings

Facebook

Flickr Images

Advertisement

Author

I Am

Pages

Popular Posts