Siapakah Ishak? Alkitab mengatakan Bahwa Ishak adalah Putra Mahkota Bapa Abraham, dia mengalami berkat multiplikasi sehingga Dia semakin kaya dan sangat kaya pada waktu itu. Allah memberkati Ishak dengan sangat luar biasa Sehingga saking kayanya Raja Abimelek meminta Ishak untuk pindah tempat tinggal karena tempat tinggal ishak sekarang tidak lagi memadai untuk dia.
Apa yang membuat sehingga Tuhan
memberkati dan menyertai Ishak sehingga Ishak kemanapun dia pergi dan berada,
disana Dia mengalami terobosan dan janji berkat Allah. Ada prinsip kebenaran
Alkitab yang ishak lakukan sehingga ini menjadi teladan untuk kita semua.
KEJADIAN 26:1-6 DAN KEJADIAN 26:12-17
Alkitab mengatakan bahaya kelaparan melanda negeri itu. Kelaparan
merupakan bahaya dan ancaman yang sangat serius yang dialami Ishak pada waktu
itu. Bicara bencana kelaparan itu artinya meskipun memiliki uang banyak,
meskipun kekayaan melimpah tetapi kalau produk bahan pangan tidak ada, uang dan
kekayaan tidak bisa berbuat apa-apa. Dan Krisis kelaparan ini terjadi juga pada
zaman Bapanya Ishak yaitu Abraham ternyata krisis atau bencana kelaparan
merupakan ancaman yang sering melanda
negeri timur tengah itu, termasuk wilayah Israel. Bahkan di zaman Yusuf ketika
dia berada dimesir bencana kelaparan juga pernah terjadi di tanah israel. Dan
kalau kita selidiki bersama setiap kali Alkitab mengatakan bencana kelaparan
orang-orang pilihan Tuhan termasuk Abraham, Yakub pernah ke mesir dan mencari
pertolongan disana.
Bagi Ishak pergi kemesir dalam
situasi yang sangat sulit ini merupakan keputusan yang tepat, kenapa karena
Ishak belajar dari Bapanya Abraham, yaitu ketika bencana kelaparan terjadi pada
zaman Abraham, yang dilakukan Abraham adalah pergi ke Mesir dan Tuhan menyertai
dia. Abraham akhirnya bisa melewati bencana kelaparan itu ketika dia berada di
mesir. Bahkan Alkitab menceritakan Abraham menjadi sangat Kaya, dimana dia
menerima pemberian dari Mesir dari Raja Firaun yaitu kambing domba, lembu sapi,
keledai jantan, budak laki-laki dan budak perempuan, keledai betina dan unta.
Allah Bisa memakai sipa saja untuk memberkati kita, bahkan Tuhan memakai mesir
untuk memberkati Abraham ditengah-tengah kelaparan terjadi. Tuhan
bisa memakai siapa saja untuk memberkati usaha anda, bisnis anda, toko anda. Tuhan
tidak kehilangan cara bahkan ada begitu banyak cara untuk memberkati saudara. Bahkan Dia bisa memakai orang-orang yang
tidak mengenal Tuhan untuk memberkati saudara . Bagi Ishak ini merupakan pengalaman yang sangat penting yang
pernah di alami oleh Abraham bapanya sehingga dalam benak, hati dan pikiran
Ishak Mesir merupakan tempat untuk mengatasi ancaman yang dia hadapi bersama
keluarganya. Jadi menurut Ishak Mesir adalah solusi untuk mengatasi bencana
kelaparan tersebut.
Tetapi Alkitab mengatakan Tuhan
melarang Ishak ke mesir melainkan diam dan tinggal di Gerar, Gerar merupakan
daerahnya orang Filistin. yang notabene nantinya akan menjadi musuhnya Israel. Allah melarang Ishak ke mesir. Kenapa?
karena Allah mengetahui ada keinginan hati ishak untuk menuju kesana.
Seharusnya mesir menjadi solusi menurut Ishak karena dimesir ancaman kelaparan
tidak terjadi disana, justru Allah memerintahkan Ishak untuk tetap tinggal di
gerar dimana kelaparan terjadi disana. Dari
kisah ini ada prinsip kebenaran yang Alkitab ingin ajarkan dalam kehidupan
kita:
1 1. Libatkan
Tuhan, Bertanya kepada Dia dan Jangan mengandalkan pengalaman masa lalu (meskipun pengalaman itu
adalah pengalaman Keberhasilan)
Tuhan menampakan diri dan berfirman kepada Ishak: Janganlah pergi ke mesir, diamlah ke negeri yang kukatakan kepadamu dan Tinggalah di negeri ini sebagai orang asing. Menjadi orang asing di negeri orang tidak mudah. Contoh kartu kependudukan saya belum diubah dan masih Menado mau urus surat apapun agak susah misalnya membuka rekening tabungan barupun harus menyertakan KTP Asli dimana saya tinggal sekarang atau kalu gampangnya KTP diubah dulu menjadi KTP Salatiga, apalagi tinggal sementara di negeri orang tidaklah mudah kenapa? karena hak-haknya terbatas. Apabilah anda liburan misalnya ke luar negeri dan maaf tiba-tiba sakit mau mau tidak mau anda kerumah sakit otomatis anda akan mengeluarkan biaya rumah sakit yang tidak murah, kartu BPJS anda tidak berlaku disana, hak-hak anda terbatas.
Bukankah kita semua adalah pendatang, kita semua
adalah warga kerajaan Sorga jadi harus kita sadari bahwa semua yang kita miliki
hari ini termasuki kekayaan yang kita punya, semua itu dititipkan Tuhan dan kita
hanya diberi kepercayaan untuk mengelolah dan bertanggungjawab dengan apa yang
dititipkan Tuhan melalui kita.
FILIPI 3:17-21
Semua berkat, kekayaan, harta yang kita punya bukankah hanya dititipkan Tuhan untuk kita, dimana kita diberi kepercayaan untuk mengelolahnya. Apa tujuan Tuhan memberkati saudara, saya percaya Tuhan punya tujuan, maksud ilahi ketika saudara diberkati Tuhan, bahkan ketika bisnis anda nanti berhasil, sukses, karir anda naik, pabrik yang anda punya maju, bisnis anda buka cabang dimana2. Allah ingin melihat seberapa besar kapasitas hati anda untuk menerima berkat yang Tuhan berikan. Jangan-jangan kapasitas hati andabelum siap. Berkat dapat menjerat saudara, berkat dapat membuat anda hancur apabila kapasitas hati anda belum siap. Saya mengenal sepasang suami istri yang hidupnya sangat pas-pasan, dimana mereka bercerita makanpun satu piring untuk berdua, mereka berjualan sembako dipasar, kecil-kecilan, dan dapat dikatakan hasil usaha mereka hanya bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Suatu saat sang suami ini membuka bisnis baru, dan pengalaman tidak punya sama sekali, dia terjun di bisnis ekspor kayu, dia kirimkan ke satu Negara dan alhasil dia sukses. Dalam kurun waktu dua tahun dia sudah memiliki 2 mobil mewah, beli barang-barang mewah, saya diceritakan beli kacamata saja bisa puluhan juta rupiah, jalan-jalan keluar negeri, sampai jajan wanita di luar negeri. Tetapi apa yang Tuhan percayakan kepadanya ternyata dia tidak sanggup mengelolah berkat Tuhan, dia tidak bertanggungjawab dengan apa yang Tuhan percayakan buat dia. Berkat yang kita terima sebenarnya semua dari Tuhan, kita hanya dititipkan sementara, mari kelolah berkat itu dengan bertanggung jawab, jangan hanya dipakai untuk memanjakan daging kita, untuk kepuasaan kita sendiri. Istri dan anaknya hatinya hancur, bahkan di ambang perceraian. Saya dan istri setelah mendengar kabar ini kami mengunjungi keluarga ini, istrinya cerita sampai nangis-nangis. Berbulan-bulan lamanya kami konseling temani istri hanya mendengar keluh kesah dari sang istri tersebut karena suaminya sibuk terus di luar kota bahkan ke luar negeri. Kami kuatkan, kami doakan, dan Tuhan menolong keluarga ini sampai akhirnya tidak jadi cerai. Awalnya istrinya sudah berniat untuk menceraikan suaminya tetapi pada akhirnya dia memilih untuk mengampuni suaminya. Berkat dapat membuat anda gagal bahkan hancur apabila anda tidak siap menerima berkat tersebut, apabila anda tidak bisa mengelolah berkat, dan bertanggungjawab dengan berkat yang Tuhan titipkan. Kalau anda hari belum sukses, bisnis anda belum maju, karir anda belum naik jangan kawatir! siapkan kapasitas hati yang lebih besar lagi dan Tanya kepada diri anda sendiri apa yang akan anda lakukan ketika Tuhan mempercayakan anda berkat yang lebih besar lagi. Dibalik berkat yang Tuhan percayakan sebenarnya disana adal tujuan ilahi ada visi yang Tuhan inginkan untuk kita kerjakan bagi Dia. Allah sedang mempersiapkan karakter saudara supaya anda sanggup menerima dan mengelolah berkat yang Tuhan berikan. Ada begitu banyak orang lupa daratan ketika dia diberkati Tuhan melimpah, waktu susah minta Tuhan berkati setelah terima berkat dia berkata ini urusanku Tuhan. Bahkan orang dunia pun tahu prinsip kebenaran ini, berapa banyak orang-orang konglomerat dunia, orang-orang kaya mendonasikan kekayaan mereka untuk menolong orang-orang yang membutuhkan. Mari Jemaat Tuhan jadilah pengelolah berkat Tuhan yang bertanggungjawab dan kerjakan visi Tuhan melalui berkat yang Tuhan titipkan untuk anda. Anda siap menerima berkat Tuhan.
3. Tetaplah menabur dimasa Sukar
Ketika Tuhan
memerintahkan Ishak untuk tetap tinggal di Gerard dan jangan ke mesir ini bukan sesuatu yang mudah, tetap memilih
tinggal di Gerar sedangkan daerah tersebut tidak luput dari bencana Kelaparan.
Ini merupakan sesuatu yang berat bagi Ishak dan keluarganya. Memilih hidup dan
bertahan di sana itu sama artinya menjemput kesusahan. Tetapi tidak bagi Ishak,
dalam kondisi yang tidak mudah bagi Ishak dia memilih tetap bertahan disana dan
melakukan sesuatu yang membuat Tuhan takjub dengan apa yang dia lakukan. Apa
yang dilakukan ishak ternyata di responi sorga dan Allah tidak tahan untuk
memberkati Ishak.
Ishak tetap menabur dalam masa sukar. Tetap
menabur dalam masa sukar bukan merupakan keputusan yang benar menurut dunia.
Tetapi bagi sorga Menabur dalam kondisi yang lagi susah dan dilakukan dengan
segenap hati ternyata membuat Tuhan berkenan dan tergerak hatinya untuk membela
mereka yang dengan ketulusan dan pengorbanan.
Kenapa? karena
ketika memberi dalam kondisi yang sulit ada rasa sakit didalam. Dan rasa sakit
inilah yang membuat Tuhan tidak tahan untuk memberkati saudara. Dalam Raja-Raja
9:7-16 seorang janda yang tidak disebutkan namanya diperhadapkan dengan dua
pilihan yang pertama: merelakan sisa tepung dan minyak untuk dikelolah dan
diberikan kepada nabi Elia, atau kedua sama sekali tidak memberikannya, karena
ini merupakan sisa tepung terakhir yang dimiliki oleh janda itu dan Alkitab
katakan setelah mereka mengelolah sisa tepung terakhir itu mereka akan mati
karena tidakpunya apa-apa lagi. Tetapi Janda itu yang menghidupi seorang anak, dia
melakukan sesuatu yang membuat Tuhan tergerak memberkati dia. Dia memilih
merelahkan apa yang dia punya, makanan satu-satunya yang mereka punya, karena sudah tidak ada stok makan lagi. Dia mengelolahnya, memberikan kepada nabi,
dia rela berkorban. Lihat, Tuhan tidak tahan dengan apa yang dia lakukan
sehingga Allah memelihara hidup mereka, bahkan tepung dan minyak terus menerus
mengalir sampai tidak ada buli buli lagi untuk menampung mujizat Tuhan yang
dahsyat itu. Tepung dan minyak tetap tersedia di masa kekeringan dan memelihara
kehidupan janda dan anaknya itu.
Seorang anak kecil
dengan tulus dia merelakan bekal makan siangnya yaitu lima roti dan dua ikan
dia serahkan kepada Yesus. Ternyata lima
roti dan dua ikan sanggup memberi makan kurang lima ribu orang. Matematikanya Tuhan
berbeda dengan matematikanya kita. Dimana ada pengorbanan, dimana ada hati yang
rela berkorban disitu ada berkat Tuhan. Tuhan senang dengan korban. Bahkan
dengan “satu orang” Allah menyediakan keselamatan untuk seluruh umat manusia
yang berdosa.
Kesaksian. Peristiwa ini terjadi
kurang lebih 9 tahun yang lalu. Dimana ketika saya dan istri, mendengar kabar
bahwa teman kami ternyata sudah melahirkan, akhirnya kami berniat untuk
mengunjungi teman kami tersebut. Kami kerumah sakit dan kami juga ikut
berbahagia ketika melihat sepasang suami istri tersebut dikarunia seorang anak.
tetapi ketika pulang tiba tiba diperempatan lampu merah saya mendengar seperti
ada suara didalam hati saya dan berkata “mereka kesulitan keuangan”
setelah pasca operasi cecar dan
ini juga membutuhkan biaya yang tidak murah. Tanpa berpikir panjang didalam
hati ingin membantu mereka dan anehnya kenapa dalam hati berkata relakan
tabunganmu untuk mereka, walaupun memang tabungan kami tidak seberapa. Saya sebenarnya ada rasa kawatir untuk menceritakan perihal ini kepada istri (bukan suami takut
istri hehe). Bagaimana kalau dia tidak setuju, bisa ribut nanti ini wkwkwkw. Akhirnya
saya berani menceritakan dan luar biasa ternyata apa yang saya dapatkan rasakan
dia juga merasakan hal yang sama. Langsung tancap gas…langsung menuju atm dan
menarik semua tabungan yang ada. Ketika memberi meskipun ada rasa sakit, ternyata
ada rasa bahagia lebih besar ketika melangkah dalam ketaatan meskipun seperti
kata pegawai pom bensin mulai dari 0 ya…..saldonya kembali 0. Ketika kita
menabur bukan berarti kita mengharapkan balasan dari Tuhan, kita menabur bukan
karena supaya kita diberkati tetapi kita menabur karena kita taat kepada
perintah Tuhan. Dan Dia berjanji Dia akan memelihara hidup kita. Dan sampai
hari Dia memelihara hidup kami. Ketika istri saya melahirkan 7 tahun yang lalu
di jogja, pada waktu itu ternyata biaya operasi cesar tidak murah. Waktu saya
datang kekasir dan mau bayar ternyata kurang sekian juta. Saya bingung waktu
itu saudara dan saya tidak menceritakan ke siapa-siapa, dan tidak mencari
bantuan, bahkan saya tidak mencerritakan perihal ini kepada keluarga kami. ditengah kebahagiaan disisi lain diselimuti
kekawatiran. Saya berdoa kepada Tuhan dan memutuskan untuk percaya kepadaNya. Kesesokan
harinya ada seorang yang datang dan saya tidak terlalu dekat dengan orang
tersebut mengunjungi dan memberikan sebuah ucapan selamat atas kelahiran anak
kami dan dia meninggalkan sebuah amplop tepat dimeja didalam kamar rumah sakit
itu. Ketika saya buka ternyata isi uang semua, bukan daun saudara. Ketika saya
hitung jumlahnya ternyata pas dengan jumlah kekurangan semua biaya rumah sakit.
Dan akhirnay saya bisa membawa nak dan istri keluar dari rumah sakit berkat
tangan Tuhan yang ajaib itu. Tuhan menyediakan. Amin Haleluya….
0 comments:
Posting Komentar