Selasa, 30 Agustus 2022

ziarah

 

MAZMUR 126

Nyanyian ziarah.

Ketika TUHAN memulihkan  keadaan Sion  , keadaan kita seperti orang-orang yang bermimpi Pada waktu itu mulut kita penuh dengan tertawa,  dan lidah kita dengan sorak-sorai. Pada waktu itu berkatalah orang di antara bangsa-bangsa: "TUHAN telah melakukan perkara besar  kepada orang-orang ini!" TUHAN telah melakukan perkara besar  kepada kita, maka kita bersukacita. Pulihkanlah keadaan kami, ya TUHAN, seperti memulihkan batang air kering di Tanah Negeb! Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata,  akan menuai  dengan bersorak-sorai . Orang yang berjalan maju dengan menangis   sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.



Pendahuluan :

Memulai perencanaan dimana sebelumnya orang tersebut pernah gagal bahkan mungkin lebih dari beberapa kali, bukan sesuatu yang mudah. Memulai rencana baru dan menjalani rencana tersebut sebagian orang mengalami berbagai kendala di tengah perjalanan. Allah selalu punya rencana dalam kehidupan kita dan rencana Allah tidak mungkin gagal. Yang gagal seringkali rencana kita. Kita akan belajar bagaimana perjalanan bangsa Israel menuju kepada keberhasilan yang luar biasa.

Bangsa Israel menghadapi masa dimana keputusasaan, kekecewaan, penderitaan, kepedihan  melanda mereka kurang lebih tujuh puluh tahun di negeri pembuangan. Rasa tawar dan patah arang mewarnai kehidupan mereka setiap saat di negeri asing  dimana mereka dibuang. Jadi memulai sesuatu yang baru bagi mereka tidak mudah, bangsa Israel tidak memiliki cukup modal sama sekali untuk memulainya. Persediaan mereka terbatas, mereka tidak punya persiapan sama sekali termasuk pasukan atau tentara apabila bertemu dengan musuh musuhnya ditengah perjalan pulang menuju Israel.  Tetapi Allah Yehova, Dia yang setia tidak pernah melupakan umat kesayanganNya. Seperti Bapa sayang kepada anakNya demikian Dia mengasihi umatNya.  Seperti mimpi di siang bolong begitulah bangsa isarel mendengar kabar bahwa mereka diijinkan kembali ke negeri tempat kelahiran mereka yaitu Yerusalem.  Allah tidak pernah lupa dengan perjanjianNya kepada umat pilihannya. Dia bukan manusia sehingga berdusta, Dia bukan manusia sehingga mengingkari apa yang Dia telah janjikan.

Bangsa Israel dibebaskan dari Babel dan kembali  ke negeri mereka, diringi lagu kemenangan, sorak sorai  dan diselimuti perasaan sukacita yang begitu besar dihati mereka.

Ini merupakan langkah awal tetapi kita harus menyadari bahwa bangsa Israel harus menyiapkan rencana baru dan strategi yang baru ketika berada di Israel karena mereka juga mengalami tantangan dan pergumulan yang tidak kalah hebatnya.

 

Prinsip-prinsip perencanaan dalam Hikmat-himat Allah (Belajar dari bangsa Israel):

 

1.  Berdoa dan minta hikmat Allah. 

Ada kalahnya semua strategi dan perencanaan tidak mampu menjawab persoalan yang terjadi tetapi terkadang lutut yang berserah membuka tingkap langit dan Allah turun tangan mengatasi persoalan kita.Israel mengalami jalan buntu semua rencana tidak sanggup menolong mereka bebas dari pembuangan diBabel. Tidak ada acara lain yang mereka lakukan, semuanya menjadi buntu ketika Tuhan tidak hadir ditempat itu dan ini yang dialami bangsa israel. Mereka mulai terbiasa menjalani hari hari tanpa harapan sama sekali. Apa yang Israel lakukan, Israel  Memulai dengan sebuah langkah yang sederhana yaitu doa dan kembali kepada Tuhan. Memperbaiki hubungan dengan Tuhan adalah langkah awal memperoleh hikmat Allah.

 

Jangan Mencoba sesuatu tanpa melibatkan Tuhan dalam setiap perencanaan

Bereskan dahulu hubunganmu dengan Allah, perbaiki apa yng perlu diperbaiki

Buatlah plan jangka pendek, dan jangka panjang dan serahkan proposalmu kepada Tuhan

 

Amsal 1:7 Takut akan Allah adalah permulaan Hikmat  dan didikan.

Ilustrasi Pribadi (Ujian sekolah)

Ketika dalam pembuangan dibabel mimpi bangsa Israel adalah berhenti dari penderitaan, berhenti dari penawanan di babel, berhenti menjadi budak Selama 70 tahun bekerja di Babel sebagai budak bukan merupakan hal yang mudah, Bangsa Israel sudah terlatih menderita. Apakah anda juga mahir dalam penderitaan?.. Menjadi murid Yesus berarti siap memikul salib dan menyangkal diri, jangan pernah menyangka ikut Yesus tidak ada penderitaan, Yesus selam 3.5 tahun dimuka bumi diapun mengalami penderitaan yang tidak kalah hebatnya. Kekristenan bukan hanya berbicara berkat tetapi kita harus ingat kekristenan juga memikul salib artinya pasti kita diperhadapkan dengan tantangan dan penderitaan.

 

Mulailah dengan doa dan meminta hikmat Tuhan untuk memulai dan menjalani setiap rencana Anda. Berdoa dengan pengharapan membuka pintu disetiap terobosan dan pemulihan hidup kita.

Berdoa dengan meminta hikmat dan tuntunan Tuhan berarti anda mengutamakan Allah disetiap perencanaan yang anda buat. Allah menjadi alfa dan omega disetiap perencanaan anda.

Jangan berhenti berdoa meskipun seolah olah dunia berhenti didepan kita. Tidak ada pertolongan bukan berarti Tuhan meninggalkan kita. Tidak ada jawaban doa bukan berarti Tuhan murka terhadap kita, bahkan sekalipun mujizat berhenti jangan berhenti berdoa. Terus naikan doa kita kepada Dia. Tantangan boleh datang, pergumulan boleh silih berganti, tetapi kehidupan doa kita kepada Tuhan jangan berhenti.

2.Berpikir secara positif ditengah menjalani perencanaan yang anda buat

Adalah normal bagi bangsa Israel untuk mengeluh dengan keadaan yang barusan mereka lihat didepan mata mereka. Kenapa kondisi yang terjadi adalah Israel dilanda kekeringan sehingga semua mata air, sumur mengalami kekeringan, semua ternak kesulitan mendapatkan rumput, pertanyaanya bagaimana bisa bertahan hidup. Kadang hidup kita seperti bangsa Israel masalah yang satu selesai ditimpa masalah yang baru yang tidak kalah beratnya. Bagi pebisnis tidak mudah menghadapi kondisi ekonomi hari hari ini, adalah dengan mudah kita berkata kata secara arogansi dengan apa yang kita hadapi. Asumsi-asumsi yang negative terkadang kita sengaja bumbui disetiap kondisi yang kita alami bukannya mengalami pemulihan tetapi semakin memburuk.

Jaga perkataan kita, ucapakn berkat disetiap rencana dan tindakan kita. Jaga mulut…..berkat dan kutuk ada dimulut kita

Israel sangat mengandalkan pertanian demi kelangsungan hidup dengan kata lain mereka tidak bisa menabur benih dalam kondisi kekeringan seperti ini. Disini titik permasalahnya dalam kondisi seperti ini akan dengan mudah berkata negative, menyalahkan keadaan, dan cenderung mencari kambing hitam disetiap persoalan yang kita hadapi.  Masalah utamanaya adalah mata air di tanah negeb kering karena musim kemarau, ini sumber mata air satu satunya yang menjadi tumpuan dan harapan bangsa israel.

Akibat dari semuanya adalah kesulitan untuk bercocok tanam di wilayah tersebut.Tetapi walaupun dalam kondisi demikian mereka percaya bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan, bahkan di padang gurun sekalipun Tuhan mampu membuat mata air yang baru. Artinya adalah jangan takut dan teruslah melangkah serta tetap berpikiran positif walaupun kondisi dan kenyataan tidak seperti yang kita inginkan.  

 

Peperangan kita ada di pikiran kita…….

Tips melatih pikiran positif:

Filipi 4:8 Ternyata makanan untuk pikiran kita adalah: 

Jadi akhirnya, Saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. (Filipi 4:8)



3.Bertindak secara Proaktif


Mazmur 126: Ayat 4 pulihkankalh keaadaan kami, ya Tuhan seperti memulihkan batang air kering di Tanah Negeb. Tanah yang kering, musim kemarau tidak mungkin bangsa Israel bisa menabur. Yang terjadi adalah benih yang mereka tabur tidak akan bertumbuh. Adalah normal apabila kita berkata sulit, susah, tidak mungkin  Tetapi  yang alkitab ajarkan bahwa orang yang berharap kepada Tuhan ditengah penderitaan akan mengalami mujizat yang  membuat mulut kita tertawa. Selain memegang janji Allah dan Firmannya tetap lakukan bagian kita yaitu melangkah ditengah kemustahilan. Tuhan bisa membuat padang kering menjadi taman yang indah. Dia alfa dan omega, Dia pencipta segalanya, Dia bisa membuat batang air di tanah Negeb meluap luap tiada batasnya. Dan membuat semua yang kita taburkan akan bertumbuh, dan menghasilkan buah. Sehingga kita akan menuai dengan penuh sorak sorai.

 

Tetaplah menabur meskipun taburan yang kita taburkan diwarnai dengan air mata, tapi percayalah bahwa air mata pengharapan menghasilkan mujizat yang tidak pernah kita lihat dengan mata kita.

 

Apa taburan kita hari ini, bukan hanya berbicara uang mungkin air mata, doa, pengharapan, kesetiaan, ketekunan tetap lakukan itu. Saya yakin kita pasti akan menuai dengan sorak sorai apa yang kita taburkan.

Untuk memperoleh hikmat disetiap perencanaan kita, hindari hal hal ini yang dibenci Tuhan dalam Amsal 6:16-19)

·         Mata sombong

·         Lidah dusta

·         Tangan yang menumpahkan darah yg tidak bersalah

·         Hati yang membuat rencana Jahat

·         Kaki yg segera lari menuji kejahatan

·         Saksi dusta yang menyemburkan kesombongan yang menimbulkan pertengkaran

 

Praise the Lord.

melupakan Tuhan

 

Apakah anda percaya bahwa Allah yang kita sembah adalah Allah yang begitu detail mengatur seluruh keberadaan kehidupan kita sampai kebagian yang paling kecil dan sederhana yang tidak mampu kita selami?.. Bukankah Allah yang kita sembah adalah Allah yang membuat perencanaan dalam seluruh keberadaan kehidupan kita. Saya tunjukan beberapa fakta di alkitab sebagai contoh bahwa Allah kita punya perencanaan yang begitu detail dalam mengatur semua ciptaanya di alam semesta ini

·         Penciptaan : Kenapa Allah menciptakan manusia di hari yang ke enam bukan di hari hari sebelumnya? Mari kita renungkan bersama? Allah menyiapkan resource terlebih dahulu baru menciptakan manusia, Allah perlu menyediakan makanan, sumber air, matahari dan sebagainya barulah Allah menciptakan manusia.

·         Kenapa Yesus disalib di hari persiapan paskah Yahudi pada waktu itu? Bukan di hari hari besar lainnya? Mari renungkan bersama.Karena pada hari paskah semua orang isarel baik diluar negeri pasti pulang kampung untuk merayakan paskah, supaya banyak orang yang nantinya akan menjadi saksi bukti pengorbanan Yesus ini yang begitu dahsyat.

·         Apakah anda bisa membayangkan Allah merancang sistem tata surya di alam semesta ini begitu teratur? Bumi berputar pada porosnya, planet-planet berada dalam system orbitnya sehingga terjadi keteraturan yang sedemikian rupa. Ini menandakan Allah kita adalah Allah perancang yang dahsyat dan dia merencanakan begitu detail bahkan manusia tidak sanggup menyelami karya karyanya yang ajaib. 

Isi Point:

Bagaimana Membuat Perencanaan dalam Hikmat Allah?

Rut 1:1-22

Pernahkah anda kepepet???. Kepepet dalam kamus Bahasa Indonesia memiliki pengertian kejepit, tergencet, tertekan. Pada dasarnya manusia dirancang untuk bisa survive, bertahan ketika mengalami masa yang berat, himpitan dan kesulitan dan memakai segala macam cara untuk bisa menemukan  jalan keluar. Sekalipun manusia sudah memiliki perencanaan yang matang tetapi  ketika dihadapkan dengan situasi yang tidak mendukung baik dipersimpangan jalan, diperhadapakan dengan jalan buntu, rencana soalah-olah gagal bahkan terkadang rencana semula tidak berjalan semestinya seperti apa yang direncanakan, Manusia cenderung panik dan mengambil jalan pintas demi meluluskan rencana rencananya supaya berhasil dan tidak sedikit yg kompromi dan akhirnya menyusahkan kepada banyak perkara.

Rut 1:1-22

Mari kita lihat arti nama Elimelekh dalam Bahasa ibrani,  Nama Elimelekh Dalam Bahasa Ibrani terdiri dari 2 kata El(Allah)dan Melekh (Raja) arti kata Elimelekh adalah Alahku adalah Raja. 

Peristiwa ini diawali dengan sebuah kisah yang  memilukan dimana sebuah keluarga dari Betlehem Efrata yang keluar dari hadirat Allah, karena melihat situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan di tanah Bethlehem (Betelehem :rumah roti) tetapi mengalami kekeringan dan kelaparan. Keunikannya ada pada makna dari nama Betlehem yang berarti rumah roti tetapi mengalami kelaparan dan kekeringan kenapa?

Untuk memahaminya, kita harus kembali ke bagian awal ayat, "Pada zaman para hakim memerintah ada kelaparan di tanah Israel. ... " (Rut 1:1). Perhatikan bahwa itu adalah masa ketika para hakim memerintah. Apabila kita kontraskan antara kelaparan dengan para hakim yang memerintah, kita bisa menduga bahwa mungkin saja bangsa Israel melakukan hal yang jahat di mata TUHAN padahal ada hakim yang sedang memerintah. Barangkali itulah sebabnya mereka dihukum oleh TUHAN dengan paceklik. (dosa Kolektif bangsa Israel)

Ketika manusia tidak tunduk kepada otoritas ilahi selalu mendatangkan hukuman bagi mereka dan ini yang terjadi. Allah sengaja membiarkan bangasa Israel ke tangan musuh-musuhnya supaya bangsa ini dapat berbalik lagi dan mencari pertolongan Allah. Allah yang kita sembah bukan hanya dikenal dengan sebutan Allah mengasihi tetapi dia juga Allah yang mendidik umatnya. Elimelekh memutuskan Migrasi ke Moab negeri yang rusak secara moral, alkitab mengatakan negeri yang tidak berkenan di hadapan Allah (Ulangan 23:3). Meskipun masih ada hubungan darah dengan suku israel. Karena orang-orang moab lahir dari keturunan inseks antara ayah dan anak (Lot dan anaknya). Keluarga Elimelekh memutuskan ke Moab karena menurut mereka Moab akan memberikan jawaban dari bahaya kelaparan yang mereka alami. Moab adalah negeri yang secara moral dan akhlak telah jatuh dan ini masalahnya Elimelek Tidak melibatkan Tuhan dalam perencanaan Keluarga bahkan membawa keluarganya dalam situasi yang berbahaya. Kita akan mempelajari rencana dan Hikmat Allah dalam kegagalan dan keberhasilan keluarga Elimelekh.

Ada 3 Prinsip membuat perencanaan dalam hikmat Allah:

 

1.  Jangan melupakan Tuhan dalam Perencanaan

 

Rut 1:1 Dengan Jelas disini bahwa Elimelek tidak melibatkan Tuhan dalam rencananya bahkan cenderung bersebrangan dengan Allah, dia sendiri membawa keluarganya dalam bahaya besar. Mencoba mencari solusi dengan solusi lain yang belum tentu memberikan jalan keluar dari permasalahan yang mereka hadapi. Ingat! Elimelekh adalah kepala Keluarga semua keputusan baik benar maupun jahat tergantung seorang kepala keluarga. Kepala keluarga yang tidak melibatkan Tuhan dalam perencanaan keluarganya justru sedang membawa keluarganya masuk dalam bahaya yang besar. Ada kepala keluarga yang gagal menjalankan fungsinya semestinya. ini yang iblis mau, hari hari ini iblis berusaha menghancurkan keluarga, dan yang dia serang terlebih dahulu adalah kepala keluarganya. Pesan Firman untuk bapak bapak perkuat doa dan firman serta hubungan dengan Allah. Pria atau suami imannya jangan lemah. (berikan contoh Ayub sebagai kepala keluarga).

Allah melarang bangsa Israel bergaul dengan bangsa Moab kenapa Elimelekh melanggar perintah Allah tersebut? Apakah Elimelekh tidak tahu bahwa Bangsa Moab adalah bangsa yang kejam, musuh Israel, apakah Elimelek tidak tahu juga bahwa Moab adalah negeri yang tidak berkenan dihadapan Allah, Elimelek pasti tahu. Semua Keluarganya dipertaruhkan disana bahaya musuh sedang mengintai. Bukankankah ini merupakan suatu pembangkangan akan perintah Allah. Secara logika manusia berpikir Moab adalah negeri yang tepat untuk mencari solusi akan bahaya kelaparan tetapi disisi lain Elimelekh tidak mempertimbangkan dengan hikmat Allah. Apakah Elimelek berdoa dan membuat mezbah terlebih dahulu sebelum memutuskan berangkat ke Moab. Ada begitu banyak orang yang terkadang tidak mau belajar dari kesalahannya, orang yang bijak selalu belajar dari kegagalan dan kesalahan orang lain sehingga dia tidak membuat kesalahan yang sama. Seharusnya Elimelek menyadari bahwa keluarganya ada dalam ancaman dan bahaya besar. Sehingga bisa saja mereka di bunuh oleh orang moab karena notabene moab adalah musuh bebuyutan orang Israel.

Dalam kondisi terjepit seperti ini keluarga Elimelekh mengambil jalan pintas, saya bisa menafsirkan Keluarga Elimelekh mengambil istri untuk anak-anaknya dari orang Moab (seharusnya orang Israel tidak boleh kawin campur dan ini pelanggaran kedua) demi hanya untuk politik damai supaya keluarga elimelekh tidak terancam bahaya dari orang moab. Saya merenungkan dengan hikmat Allah kemungkinan Elimelekh menganggap bahwa Allah sudah melupakan israel, masakan dirumah roti (betlehem) kehilangan Roti seharusnya persediaan tetap ada dan Allah menjaga umatnya kenyataannya menurut Elimelekh adalah tidak, dia melihat dengan kacamata manusia, dia melihat dengan cara logika manusia berpikir. sehingga munculah rasa curiga dengan Tuhan. Rasa dingin, imam menjadi beku karena keadaan, iman mengalami degradasi. Kecurigaan dengan Allah sebagai bukti tidak percaya akan kehebatan Allah. Sehingga manusia mengganggap dengan dan tanpa Tuhanpun pasti bisa. Apa yang harus anda lakukan dalam kondisi mungkin seperti Elimelekh: Beberapa Tips yang dapat kita lakukan ketika rencana kita tidak berjalan semulus yang kita bayangkan. Ketika anda menyusun rencana biar Yesus menjadi Alfa dan Omega disetiap perencanaan Anda.Kurangi kata aku gantikan semua karena Dia. Biar Tuhan yang menjadi Pilotnya dan kita Co-pilotnya disetiap rencana kita.    Tetap tinggal di betlehem dan nantikanlah Hikmat Allah. Dia pasti menolong anda. Jangan terburu buru mengambil keputusan. Sikap tergesa gesa dan panik berlebihan menghasilkan keputusan yang salah. melangkalah dalam keSepakatan bersama keluarga anda dan jangan kompromi meskipun terjepit dan susah.Ambil waktu doa dan Firman.   

 

 

2.  Terkadang Tuhan menggagalkan rencana Anda demi membuat rencanaNya berhasil (Yeremia 29:11)

Nama Naomi punya pengertian Manis, tiba tiba dia mengganti arti namanya dengan kata “mara” (kepahitan)ketika melihat semau rencana keluarga mereka hancur lulu lantah dan meninggalkan duka yang begitu hebat. Kehilangan suami berarti kehilangan tulang punggung keluarga, Bahkan tidak diceritakan dalam alkitab penyebab kematian suami dan anaknya, begitu misteri dan sulit untuk direnungkan  bukan hanya itu Naomi juga kehilangan kedua putra kesayangannya. Hancur hati dan kesedihan menjadi makanan sehari hari hari Naomi. Memilih Bertahan atau pulang ke betlehem? Naomi diperhadapkan dipersimpangan jalan. Apa rencana Naomi selanjutnya?

Tetapi di ayat yang ke 6 semua berbalik keadaan Ketika ada kata “TUHAN”disana…. Firman berkata…. Tuhan telah memperhatikan umatNya…. Dari sisnilah babak baru kehidupan Naomi dimulai Allah mengambil alih rencana Naomi yang semula gagal di ubah Allah menjadi rancangan masa depan yang penuh harapan. Bahkan melalui peristiwa yang pahit Allah ternyata tetap merenda sesuatu yang baik dan indah bagi kehidupan anak-anaknya yang tidak meninggalkan dia. Kalau anda punya rencana bisa dikatakan rencana anda sudah sempurna tetapi di sisi yang lain, rencana anda gagal, seolah olah tidak berhasil tetap nantikan Tuhan. Tuhan tidak mungkin gagal dan tidak akan pernah gagal. Kesalahan anak Tuhan ketika dia gagal:

·         Suka berasumsi

·         Tidak mampu mengontrol mulut dan lidah, arogan berkata-kata

·         Menimbulkan Trauma

  Ada banyak hal yang terjadi dalam hidup kita yang tidak bisa kita kontrol, ada begitu banyak factor yang terkadang membuat apa yang kita rencanakan gagal di tengah jalan. Faktor eksternal dan internal tidak bisa di pungkiri kadang menghantam perahu kehidupan kita. Tetapi apakah Tuhan gagal??? Tidak,  dia tidak pernah gagal Dia Allah yang sanggup menggenapi semua rencananya berhasil bagi orang yang dikenannya. Bahkan seorang Rut yang tidak diperhitungkan, wanita biasa, lahir dari keturunan suku yang rusak secara moralitas tetapi Allah memilih Dia bukan karena latar belakngnya tetapi sikap hatinya kepada Allah. Itu yang membuat Allah tertegun dan kagum lewat karakter mulia Rut. Allah menggantikan mimpi buruk Naomi dengan mimpi indah Rut. Allah adalah sutradara yang luar biasa dalam hidup kita, Kalau kita punya sKenario sendiri yang kita rancang dalam hidup kita, keluarga kita, bisnis kita biarkan Tuhan yang mengambil alih meskipun skenarionya di ubah Tuhan, relakan …let it go… dia pasti punya cerita yang lebih indah dibandingkan drama-drama korea wkwkwkwkwkw,,,,,Yeremia 29:11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.   

 

3.  Miliki kasih dan kesepakatan dalam menjalani rencana Anda bersama orang lain.

 

Rasa Hormat menantu kepada mertua ditunjukan oleh sikap hati seorang Rut, Rut bukan hanya hormat tetapi dia melayani naomi dengan Kasih dan tulus, meskipun pilihan yng lebih baik seharusnya dia pulang ke moab dan menikah lagi dengan orang moab tetapi Rut sudah terlanjur mengenal Allah Israel, Rut jatuh cinta kepada Tuhan dan sulit untuk dia lepaskan, sehingga membuat Allah kagum dengan kebranian dan ketulusan seorang Rut. Kasih dalam keluarga akan menuntun saudara masuk dalam rencana Allah. Dimana ada kasih disitu pasti ada kesepakatan. Sehingga kesepakatan merupakan jembatan tol menuju keberhasilan dalam hidup kita. Ketika Naomi dan Rut sepakat lihat Allah menggenapi rencana yang begitu indah dalam keluarga ini. Tuhan kembalikan apa yang pernah hilang dalam keluarga ini, Rut menikah dengan pria berkarakter mulia dan melahirkan keturunan raja-raja termasuk Daud, dan Yesus. Roma 8:28…

 

Praise the Lord…

 

 

 

 

 

 

Diberdayakan oleh Blogger.

helki bolung

Foto saya
Salatiga, Central Java, Indonesia

HIDUP DALAM DIDIKAN TUHAN

  Banyak orang percaya memendam kekecewaan terhadap Tuhan, seperti Bangsa Israel yang terjebak di padang gurun mereka kembali ke mesir tidak...

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

Featured Listings

Facebook

Flickr Images

Advertisement

Author

I Am

Pages

Popular Posts