Nats : 2 Korintus 10:3-5
Fenomena Semakin hari semakin jahat
sebenarnya sudah diperingatkan dalam Alkitab sebagai tanda akkhir zaman. (2
Timotius 3:1-5), bahkan terkadang kita menemukan ada banyak orang yang tidak
takut lagi akan perbuatan mereka, ada banyak manusia yang tidak takut lagi akan
apa yang mereka perbuat, mereka mengganggap itu biasa biasa saja dan normal
terjadi sebagai manusia. Ada banyak anak Tuhan sering berganti peran
senin-sampai sabtu kelakuannya bukan
menunjukan seperti anak Tuhan di hari minggunya kelakuan berupa jadi setan.
Hari Minggu di gereja menyanyi Kudus-kuduslah lah Tuhan…..senin sampai sabtu
lagunya beda…Tuhan ini cinta apa bodoh
(mahalini) jadi bodoh lagi. Salah satu kegagalan gereja Tuhan adalah sering
mengkhotbakan berkat tetpi teidak bernai menyuarakan seruan pertobatan umatnya.
Penyembahan sejati bukan diciptakan oelh instrument music yang bagus, bukan didapat
dari suara merdu yang dinyanyikan, tetapi penyembahan sejati lahir dari hati
yang benar, hati yang lurus, dan hati yang mau bertobat.
Yesus tidak pernah dan tidak mungkin membenci
manusia, tetapi Yesus sangat memebenci kemunafikan manusia, manusianya tetap dikasihi
olehNYa.
Apalah artinya hidup dalam kepura-puraan, hidup dalam kebohongan,
hidup dalam kemunafikan, tetapi Allah mencintai anaknya yang mau bertobat dan
hidup baru bagi Dia.
Apakah kita sering mendengar ada omongan yang bilang begini itu orang Kristen
ya? Pake kalung salib gede lagi kok hidupnya ngaco ya. Di golgota ada tiga
salib, kalau ada orang Kristen yang bertobat sungguh-sunguh berarti dia ada
ditengah,tetapi kalau hidupnya ngaco, nggak bertobat tinggal pilih salib yang
mana. Namanya boleh Yohanes, tetapi jangan kelakuannya seperti Yudas, Makanya
manusia jangan terkecoh dengan cashing, cashing bagus belum tentu kelakuannya
bagus, diluar boleh tampak seperti malaikat, ingat banyak juga malaikat yang
bertopeng
Tahukah saudara adalah hal yang paling berbahaya dalam hidup
kita ketika kita membiarkan hidup kita terus menerus dipermainkan oleh dosa,
dan menjadi budak atas dosa.
Yohanes 8:34: "Aku berkata
kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa" dengan kata lain setiap orang yang berbuat
dosa menjadi budak dari dosa itu sendiri. Memang ada yang enak menjadi seorang
budak.
Tidak ada sesuatu yang baik ketika
seseorang menjadi budak dosa, kenapa?
·
Menjadi
budak pada zaman dulu itu tidak ada harganya sama sekali, dijual murah, di
obral seperti barang (manusia bisa diperjual belikan dizaman dulu-kisah Yusuf)
·
Menjadi
budak berarti hidup terus menerus dalam penderitaan, dicambuk, dipukuli,
ditelanjangi, dipermalukan, tidak ada harga diri
·
Menjadi
budak tidak memiliki masa depan, masa depan dari seorang budak adalah
kesusahan, tidak berdaya sama sekali
·
Hidup
dalam kecemasan dan ketakutan
Berarti dengan kata lain menjadi budak dosa
mendatangkan penderitaan dan kesukaran terhadap kita. Berarti yang Allah
rindukan dari hidup kita itu apa? Memang Allah telah menebus hidup kita dengan
harga yang sangat mahal, lewat pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib, tetapi
yang menjadi masalah adalah ketika kita meremehkan Kasih Karunia Allah itu. Apa
penyebabnya ketika kita terus menerus hidup dalam dosa dan tidak mau keluar
dari kondisi itu? Artinya adalah kita memilih hidup dalam kematian, kegelapan
dan tidak ada masa depan yang dosa tersebut bisa berikan kepada kita.
Tetapi yang Allah inginkan dalam hidup kita
adalah ketika kita hidup dalam pertobatan, Dan Yesus mengajarkan kepada kita
apa dampak dari seseorang yang tinggal dalam pertobatan?
1. Pertobatan
membawa kebahagian di jiwa
kita (Matius 5)
Kalau hari hari ini dunia mengajarkan kita kalau hidup bahagia
berarti hidup itu harus memiliki banyak uang, jika uang itu banyak maka kamu
akan bahagia, jika kamu punya jabatan tinggi kamu akan bahagia, jika kamu punya
pacar kamu akan bahagia. Standar kebahagian yang diajarkan dunia adalah
memiliki dunia. Saya heran ketika melihat ada orang kaya tetapi susah banget
tidurnya, walaupun tempat tidurnya mahal, tetapi heran orang yang kaya ini
ternyata tidak bisa membeli tidurnya, uangnya ternyata tidak mampu membayar
tidur yang nyenyak. Dia hanya mampu membeli obat penenang atau obat tidur.
Uang bisa membeli
makan yang enak tetapi uang belum tentu bisa membeli nafsu makan itu sendiri.
Uang bisa membuat kita jalan kemana mana bisa keluar negeri ataupun ke
bulan tetapi uang tidak sanggup membayar
healing itu sendiri. Saya ajarkan disini bukan berarti kita tidak butuh uang
tetapi jangan sampai kita menjadi hamba atas uang itu, tetapi sebaliknya kita
harus menjadi tuan atas uang itu sendiri. Fokus kita adalah hidup yang mau
berkenan dihadapan Tuhan. Kalau mau bahagia rahasianya ada di ini……mau
bertobat…..
Kalau kamu tidak mau bertobat nanti kelak
kamu akan berobat. Contoh
ini ada orang tiap hari jarang minum air putih, senengnya yang manis manis
terus, jadi jangan percaya ada yang bilang apapun makanannya minumnya… nggak
tobat tobat, minum manis terus, makan pecel minumnya manis, makan indomie
minumnya manis, makan siang minumnya manis, makan malam minumnya manis, sampai
kencingnya pun jadi manis. Nah itu sudah jadi penyakit kalu sdah jadi penyakit
kamu mesti akan berobat, nah itu maksud saya. Bertobat itu kayak seperti orang
yang siap siap bawa payung dulu sebelum basah.
Tetapi masalahnya
kenapa orang itu tidak mau bertobat?
Keenakan? Dosanya
dinikmati? Dosa memang bikin ketagihan, Apa yang enak didosa, dosa itu enak di awal
menderita di akhir. Gambar di bawah ini merupakan lukisan karya Marco Melgrati
seorang seniman mexico tema dibalik lukisan ini adalah ”You never know who is playing with you!” kucing mengira di bawah tembok tersebut
seekor tikus kecil dan kucing tersebut berusah untuk mengusik kucing yang dia
pikir itu supaya keluar. Tetapi dia tidak tahu dibalik ekor kecil itu ternyata
seekor ular berbisa yang siap membunuhnya sewaktu waktu hanya sekali patukan
saja. Jangan bermain main dengan dosa, dosa tersebut mengandung jerat. Sekali
kita terjerat maka jeratan itu akan sulit untuk kita lepaskan. Iblis itu suka
memberikan umpan sekali kita makan umpannya kita akan masuk dalam jebakannya.
Dan akhirnya akan
membuat hidup kita dicuri oleh banyak hal, dosa akan mencuri kebahagian nyata
yang Tuhan berikan dalam hidup kita, dosa akan membunuh damai sejahtera di hatimu,
dosa akan membuat engkau gampang sakit dan lemah, dosa membuat engkau terus
menerus hidup dalam tuduhan atau intimidasi. Dosa membuat seseorang itu akan
menjadi tambah bodoh?
Bisa ndak bapak
ibu saudara sekalian mampu membedakan antara warna hijau dan warna biru, semua
orang mah memang bisa itu gampang, tetapi bapak ibu bisa coba nih …bisa tidak bedakan mana warna hijau
dan biru ketika ada diruangan yang gelap, nggak ada lampu sama sekali. Pasti bapak
ibu akan akan kesulitan untuk membedakan
warna tersebut kita jadi buta warna, kenapa karena gelap.
Dosa bikin kita
buta, buta terhadap kebenaran, buta terhadap kemampuan untu membedakan mana
kehendak Allah dan mana yang bukan. Dosa akan menarik kita jatuh kebawah tetapi
pertobatan akan mengangkat kita.
Ilustrasi : Buah mangga yang jatuh disubuh
hari.
Ditempat gelap
kita tidak akan mampu membedakan mana bola dan mana semangka, makanya ditempat
gelap sering terjadi tindakan kemaksiatan, tau ndak arti kemaksiatan… dalam
kamus KBBI artinya adalah perbuatan yang melanggar perintah Allah atau
perbuatan dosa.
Anda pernah
meraskan kok hidupku rasanya kok kosong banget, kayak semangat hilang, gairah
hidup berkurang, gampang tertuduh, gampang sakit hati, gampang baber, coba cek
sekali kali deh jangan jangan ada yang bocor dalam hidup kita. Sepanjang hari
kok nggak ada damai sejahtera, senyum aja kagak, rasanya berat gitu. Berkatnya
dari Tuhan itu seolah olah tercuri kenapa ini bisa terjadi karena ada sesuatu
yang tidak beres dalam hidup kita.
Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan
dihibur” Matius 5:4. Ucapan Bahagia dalam Matius 5 “Makarios
(Yunani = Bahagia>blessed>diberkati) sedangkan Berdukacita “PENTHOUNTES”
atau “Pentheo”
artinya Rasa kepedihan yang menghancurkan hati
seperti itu dialami juga oleh orang yang menyadari dan menyesali dosa-dosanya. Jadi Pentheo ini artinya kondisi seseorang
yang kehilangan Allah dalam hidupnya, jauh dari Allah. Ketika seseorang
tersebut menyadari akan hal ini dan mau berbalik kepada Tuhan, maka Tuhan akan
ubah dari kepedihan hatinya karena bertobat menjadi sukacita dan kebahagiaan
yang Allah berikan dalam hidupnya.
Orang yang hidup dalam pertobatan : Hidupnya akan bahagia.
2.
Dosa menghambat Doa kita tidak didengar
Tuhan
Yesaya
59:2 TB tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala
kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga
Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu. Enak tidak hidup yang dicuekin sama orang
lain, orang lain mahh tidak apa apa tetapi kalau yang cuekin itu teman kamu
sendiri, yang cuekin kamu orang tuamu sendiri enak nggak?. Rasanya tidak nyaman
sama sekali, yang sudah pacaran ada tidak disini, gimana rasanya di cuekin sama
pacar kamu. Sudah nggak kasih kabar berbulan-bulan, jangankan berbulan bulan,
berhari hari rasanya kayak apa (makanya jangan pacaran dulu fokus sekolah dulu
supaya nggak rasain rasanya gimana).
Orang yang hidup dalam pertobatan hidupnya
akan memperoleh perhatian penuh dari
Allah (Yoel
2:18 TUHAN menjadi cemburu karena tanah-Nya, dan Ia
belas kasihan kepada umat-Nya) Tuhan menjadi cemburu (cemburu yang kudus)
Tuhan tidak mungkin cemburu kalau orang itu nggak penting bagi Dia. Karena Dia
sangat mengasihi kita makanya dia cemburu kalau kita menduakan hatinya. Itu
tandanya Dia cinta sama kita, Allah tiba tiba dalam ayat ini Tuhan seolah olah menjadi
Possessive. Bayangkan kalau Tuhan cuek sama kita, kita doa nggak didengerin,
kita berharap nggak dikasih jawaban. Karena kalau kita tidak tinggal dalam
pertobatan, kita tidak mungkin mendapat perhatian dari Dia.
Kita mendapat perhatian penuh dari Allah, ini yang dinamakan
perkenanan Allah. Sebagai seorang bapak yang baik yang memiliki anak pasti akan
memperhatikan kondisi anaknya, tidak mungkin bapaknya akan membiarkan anakanya
terus kesekolah pakai kaos kaki sobek, atau jempolnya keliatan. Pasti sebagai
bapak yang baik pasti akan nggak tenang liat anaknya demikian, pasti dia akan
bilang besok papa beliin kaos kaki ya. Tenang ya.. dek ya. Hidup dalam
pertobatan akan mendatangkan belas kasihan Tuhan. Pada waktu saya tingga di jogja,
rumahnya deket Bon Bin jadi setiap hari liat kebon binatang, suatu hari pingin
banget makan durian, masalahnya waktu itu mahal banget, sama istri coba cari
yang murah dan keliling nggak ketemu, ya sudah. Keesokan harinya pas pulang
dari kantor jadi kaget tiba tiba didepan rumah pas di handle pintu disana ada 2
durian dan tas plastic item digantung disana, jadi kaget kenapa nggak pernah
ngomong sama teman kantor, orang lain tiba tiba aneh gitu aja kok bisa ada.
Kita kaget ternyata ada yang bawa, dan tiba tiba dia telepon sudah terima
belum, saya bilang terima apanya, orang tersebut jawab disitu ada durian
mumpung saya panen. Kaget saya, kami baru ngeh ternyata Tuhan sampe masalah
durian dia pikirin kita, apa yang kita butuhkan, dia kasih bonus tambahan juga
ada rambutan disana. Liat Tuhan bekerja dibalik pertobatan kita.
Ada yang mau keluarganya, ekonominya pulih Tuhan. Tuhan bilang
bertobat dulu, ada yang dapat beasiswa dan sekolah dikampus yang terbaik Tuhan
bulang bertobat dulu. Jangan jadi Kristen Farisi, Tuhan nggak suka jadi Kristen
Farisi pintar diotak, rapuh di hati. Cuma hari Ibadah saja yang jadi anak
Tuhan, diluar hari minggu sudah jadi anak setan lagi. Apa gunanya beragama
tanpa pertobatan, agama nggak bisa bawa kita ke sorga tetapi iman, dan percaya
Yesus disertai Pertobatan yang sunggu yang akan memberikan kita satu tiket
kesana. Ada banyak pintu yang Tuhan akan buka buat hidupku kalau kamu mau
bertobat. Lebih mudah hidup dalam pertobatan dari pada jatuh dalam dosa yang
terus menerus.
Mujizat terbesar orang Kristen adalah bukan orang sakit sembuh,
bukan orang miskin jadi kaya, tetapi dari orang jahat bertobat jadi baik. Dari
anak yang suka bantah orang tua, berubah, dari anak yang suka berantem berubah
jadi baik, dari anak yang tidak hormat orang tua berubah jadi hormat orang tua.
3.
Orang yang hidup dalam pertobatan
memperoleh Perlindungan dari Allah-Yoel 2:21-22
Yoel 2:21 Jangan takut, hai
tanah, bersorak-soraklah dan bersukacitalah, sebab juga TUHAN telah
melakukan perkara yang besar! 2:22 Jangan
takut, hai binatang-binatang di padang, sebab tanah gembalaan di padang gurun
menghijau, pohon menghasilkan buahnya, pohon ara dan pohon
anggur memberi kekayaannya. Allah akan melakukan perkara besar
artinya Tuhan akan memulihkan umatnya, sesuatu yang tidak mungkin bagi kita
Tuhan pasti bisa melakukan sesuatu yang tidak mungkin bagi kita hari ini
asalkan kita bertobat. Lihat bangsa Israel ketika mereka bertobat Tuhan
melakukan pemulihan yang besar dalm hidup mereka. Pertobatan mendatangkan Tangan
Tuhan bekerja dalam hidup kita.
Masa dimana istri
saya mau lahirin anak pertama, lagi susah susahnya dulu udah siapin uangnya
Tuhan bilang bantu temanmu dia mau lahiran anaknya yang ke dua, dia juga lagi
susah susahnya, akhirnya singkat cerita kita bantu sedikit apa yang dia
butuhkan, nah pas mau lahiran ney uang kami
nggak cukup, sudah dek dekan, nggak mungkin keluar rumah sakit kalau
belum dibayarkan? Puji Tuhan, ternyata Tuhan ternyata ada orang kemudian
ngunjungi kasih selamat dan berkat Puji Tuhan uangnya bisa buat nutup
pembaiaran rumah sakit dan pas, tidak lebih tidak kurang, semua dicukupkan
Tuhan.
Aplikasi yang dapat kita pelajari dari
Firman ini:
1.
Pengakuan
dan keterbukaan akan dosa menghasilkan pemulihan dalam hidup kita
2.
Ambil
langkah untuk bertobat, Tuhan menginginkan anda Pulih, lebih dari anda menginginkan
itu
3.
Hidupi
Firman dan berjalan dalam terangNya.
0 comments:
Posting Komentar